Kami Mencari Perawat Freelance

Hanya untuk yang amanah dalam bekerja

Daftar Sekarang

Cara Menggunakan EMS Dan Fungsinya Sebagai Foot Massager

Cara Menggunakan EMS Dan Fungsinya Sebagai Foot Massager

Apa Itu  stimulasi otot dengan rangsangan listrik (EMS)?

Electrical muscle stimulation atau stimulasi otot dengan menggunakan listrik mempunyai cara kerja mengirimkan impuls rangsangan listrik melalui kulit. Stimulasi ini dapat membantu memperbaiki jaringan dan memperkuat otot.

Impuls listrik ini meniru apa yang terjadi ketika otot kita berkontraksi dan meregangkan otot bergantian secara alami. Physical therapists dan dokter menggunakan teknik ini untuk merawat pasien dengan berbagai penyakit dan cedera.

Stimulasi otot listrik, yang disebut E-stim, menggunakan perangkat khusus untuk mengirimkan impuls rangsangan listrik melalui kulit ke saraf atau otot sasaran. Ada beberapa jenis stimulasi otot listrik. Bentuk yang paling umum adalah stimulasi saraf listrik transkutan (TENS) dan stimulasi otot listrik (EMS). TENS dan EMS digunakan dengan cara menempelkan elektroda ke kulit di dekat otot yang akan di terapi untuk mengirimkan arus listrik ke area tersebut. Arus ini menyebabkan kontraksi otot berirama (kontraksi-meregangkan).

Ini Cara Menggunakan Electrical Muscle Stimulation (EMS) Agar Tetap Fit
Electrical Muscle Stimulation (EMS), juga dikenal sebagai neuromuscular electrical stimulation (NMES) atau electromyostimulation adalah sebuah alat yang memunculkan kontraksi otot dengan menggunakan tegangan listrik yang merangsang otot Anda bekerja lebih keras. EMS membuat otot Anda bekerja dengan…

Pemakaian rangsangan listrik untuk terapi otot ini berasal dari abad pertama. Seorang dokter Romawi menemukan bahwa pasien asam urat mengalami penurunan rasa sakit setelah terkena sengatan listrik. Di awal abad ke-18, dokter menggunakan alat untuk memberikan rangsangan listrik untuk mengobati berbagai kondisi. Alat untuk menstimulasi otot menggunakan rangsangan listrik ini terus berkembang selama bertahun-tahun menjadi perangkat dengan teknologi modern.

Stimulasi otot listrik ( EMS) banyak di gunakan dalam beberapa tahun terakhir karena berbagai alasan berikut:

  • Stimulasi otot listrik dapat dimanfaatkan sebagai alat latihan kekuatan untuk orang yang sehat dan atlet.
  • Stimulasi otot digunakan sebagai alat pengujian untuk mengevaluasi fungsi saraf dan/atau otot secara in vivo.
  • Stimulasi otot dengan ransangan listrik digunakan sebagai alat rehabilitasi dan pencegahan untuk pasien yang lumpuh sebagian atau seluruhnya.
  • Stimulasi otot dapat digunakan sebagai alat pemulihan pasca latihan untuk atlet.

Impuls dalam mesin stimulasi otot  menggunakan rangsangan listrik dihasilkan oleh suatu alat dan dikirim melalui  elektroda yang di tempelkan pada kulit di dekat otot yang distimulasi.

Elektroda biasanya berupa bantalan yang melekat pada kulit. Impuls listrik meniru potensial aksi yang berasal dari sistem saraf pusat yang memulai otot untuk berkontraksi. Penggunaan mesin stimulasi menggunakan ransangan listrik seperti yang dikatakan oleh para ilmuwan olahraga bahwa sudah di gunakan sebagai teknik integral untuk pelatihan olahraga.

EMS untuk Manajemen Nyeri

Nyeri merupakan masalah utama bagi jutaan orang di seluruh dunia. Sebuah studi tahun 2019 menunjukkan bahwa nyeri kronis memengaruhi sekitar 45% orang dewasa di seluruh dunia, dengan hingga 15% dari orang-orang tersebut melaporkan nyeri hebat yang melumpuhkan.

Beberapa bentuk stimulasi otot menggunakan  rangsangan listrik ini  dapat membantu mengurangi rasa sakit yang berkaitan dengan cedera dan penyakit. Misalnya, menurut Arthritis Foundation, menggunakan unit TENS dapat membantu mengurangi rasa sakit akibat osteoarthritis.

Bagaimana Cara Kerja EMS untuk Management Nyeri

Physical therapists dan dokter biasanya merekomendasikan penggunaan unit TENS untuk nyeri. Alat ini mengirimkan arus listrik ke saraf, yang dapat mengurangi sinyal rasa sakit hingga rasa sakit menjadi berkurang. Arus listrik juga dapat memicu pelepasan endorfin di otak yang membantu mengurangi rasa sakit secara alami.

Penelitian meta-analisis dari 381 uji klinis acak yang melibatkan 24.532 mendukung pengobatan TENS untuk nyeri. Tinjauan tersebut menemukan bahwa intensitas nyeri lebih rendah selama dan setelah pengobatan dengan TENS dibandingkan dengan plasebo.

Manfaat

Beberapa bentuk stimulasi otot elektoral, seperti unit TENS, dapat mengurangi gejala nyeri kronis.

EMS untuk Terapi fisik

Terapis fisik terkadang menggunakan stimulasi otot menggunakan elektrik (EMS) sebagai alat untuk perawatan. Teknik penggunaan EMS untuk perawatan  ini dapat membantu mengobati kondisi yang menyebabkan otot melemah atau cedera.

Bagaimana Cara Kerja EMS untuk Terapi Fisik

Stimulasi otot listrik dapat menyebabkan kontraksi otot berulang, yang memperkuat otot yang mengalami pengecilan atau otot yang  melemah.

Penelitian dari 2019 telah menunjukkan bahwa Teknik stimulasi yang dinamakan stimulasi Rusia yaitu  teknik yang melibatkan stimulasi otot listrik frekuensi tinggi, bermanfaat dalam meningkatkan kemampuan menghasilkan kekuatan otot.

Peneliti menggunakan jenis stimulasi ini pada pasien setelah operasi ligamen lutut untuk membantu aktivasi serat otot. Perawatan dengan teknik stimulasi rusia menggunakan EMS ini ternyata membantu stimulai otot paha depan sehingga meningkatkan ekstensi lutut setelah operasi ligamen.

Namun, karena jumlah peserta penelitian yang kecil dan sifat penelitian yang tidak terkontrol, terdapat beberapa keterbatasan dalam menentukan seberapa konklusif temuan tersebut.

Manfaat

Sebagai bagian dari program terapi fisik, stimulasi otot elektrik  (EMS) dapat membantu mengatasi masalah yang memengaruhi otot, seperti:

  • kelemahan otot
  • nyeri otot
  • kejang otot

EMS ini dapat membantu dalam mengobati berbagai kondisi dan penyakit yang memengaruhi kekuatan otot, seperti:

  • cedera tulang belakang
  • kelemahan otot pasca operasi
  • Stroke
  • masalah dalam mengontrol otot

EMS untuk Foot Massage

EMS Foot Massager adalah alat yang menggunakan rangsangan listrik untuk membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi stres pada kaki. Alat EMS untuk Foot Massage dapat digunakan sebelum atau sesudah berolahraga atau bahkan saat kita sedang bekerja untuk membantu menjaga kaki  tetap rileks dan segar.

Pijat kaki menggunakan alat EMS yang menggunakan rangsangan listrik untuk membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi stres pada kaki. Alat ini bekerja dengan mengirimkan impuls listrik ke otot-otot di kaki, yang menyebabkannya berkontraksi dan rileks.

Bagaimana Cara Kerja EMS untuk Foot Massage

EMS Foot Massager adalah alat pijat kaki yang menggunakan rangsangan listrik untuk membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi stress pada kaki. Dapat digunakan sebelum atau setelah berolahraga, bahkan saat bekerja di kantor agar kaki Anda tetap rileks dan segar. Pijatan nya  memiliki tiga pengaturan: rendah, sedang, dan tinggi.

Cara  Menggunakan Pemijat Kaki EMS:

  1. Tempatkan alat pijat pada permukaan yang rata
  2. Letak kan kaki di atas alat pijat kaki EMS. Atau berdiri di atas alat tersebut
  3. Tekan tombol daya untuk menghidupkan alat pijat.
  4. Mulailah dengan pengaturan rendah dan tingkatkan intensitas sesuai kebutuhan.
  5. Gunakan pemijat sebelum atau sesudah berolahraga.
  6. Gunakan pemijat saat bekerja agar kaki tetap rileks dan segar.
  7. Mulailah dengan pengaturan rendah dan tingkatkan intensitas sesuai kebutuhan.
  8. Untuk hasil terbaik, gunakanlah alat pijat  EMS ini selama 10-15 menit setiap kali.

Pijat kaki menggunakan alat EMS dapat memberikan beberapa manfaat, antara lain:

Peningkatan Sirkulasi Darah

Peningkatan sirkulasi darah yang dapat dicapai dengan ems foot massager adalah salah satu manfaatnya yang signifikan karena  dapat membantu meningkatkan aliran oksigen dan nutrisi ke otot dan jaringan di kaki kita. Hal ini  dapat membantu menjaga mereka tetap sehat dan berfungsi dengan baik.

Mengurangi Stres

Manfaat lain menggunakan ems foot massager adalah dapat membantu mengurangi stress. Hal ini dapat bermanfaat baik secara mental maupun fisik. Pijatan dapat membantu melepaskan ketegangan dan mengendurkan otot, sedangkan panas dapat membantu menenangkan dan menenangkan pikiran.

Meningkatkan Fleksibilitas Otot Kaki

Pijat kaki ems juga dapat membantu meningkatkan fleksibilitas, karena pijatan dapat membantu mengendurkan dan meregangkan otot dan jaringan di kaki yang  dapat menyebabkan peningkatan rentang gerak dan peningkatan fungsi otot

Meredakan Nyeri

Pijat kaki EMS juga dapat bermanfaat bagi mereka yang menderita sakit di kaki. Pijat dapat membantu melepaskan ketegangan dan mengendurkan otot dengan demikian dapat mengurangi rasa sakit. Panas juga dapat membantu menenangkan dan mengurangi peradangan.

Dengan pemakaian teratur, ems foot massager dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi stress. Gunakan sebelum, setelah berolahraga, atau bahkan saat kita sedang bekerja di kantor, maka akan membantu kaki tetap rileks dan segar

Risiko potensial penggunaan EMS

Hanya ada sedikit risiko yang berkaitan dengan stimulasi otot listrik (EMS). Yang paling umum termasuk luka bakar jaringan dan iritasi kulit. Namun, komplikasi tambahan dapat terjadi jika penempatan elektroda terlalu dekat dengan patch obat transdermal.

Subscribe