Selamat tinggal Perut Buncit
Perut buncit lebih dari sekadar gangguan yang membuat pakaian Anda sempit, tetapi juga menjadi ancaman sejumlah penyakit.
Lemak di area perut disebut lemak visceral dan ternyata sangat berbahaya bagi kesehatan. Jenis lemak ini merupakan faktor risiko utama diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
Tidak sedikit organisasi kesehatan menggunakan BMI (body massex index) untuk menentukan berat badan dan memprediksi risiko penyakit metabolik. Namun, ini menyesatkan, karena orang dengan kelebihan lemak perut (perut buncit) juga berisiko tinggi, meski terlihat kurus.
Menghilangkan lemak perut buncit terhitung sulit. Namun begitu, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk mengurangi kelebihan lemak perut. Berikut adalah 10 tips efektif untuk menghilangkan lemak perut buncit :
Makan Banyak Serat Larut
Serat larut menyerap air dan membentuk gel yang membantu memperlambat makanan saat melewati sistem pencernaan Anda.
Studi menunjukkan jenis serat ini mempromosikan penurunan berat badan dengan membuat Anda merasa kenyang sehingga Anda secara alami kurang makan. Ini juga dapat menurunkan jumlah kalori yang diserap tubuh dari makanan.
Terlebih lagi, serat larut bisa membantu hilangkan lemak perut buncit. Karena itu, usahakan mengonsumsi makanan berserat tinggi setiap hari. Sumber serat larut yang sangat baik meliputi biji rami, mi shirataki, brussel sprout, alpukat, kacang polong, dan blackberry.
Hindari Makanan Mengandung Lemak Trans
Lemak trans diproduksi dengan memompa hidrogen menjadi lemak tak jenuh seperti minyak kedelai. Lemak trans ini ditemukan pada margarin dan beberapa makanan kemasan.
Trans fat dicurigai berkaitan dengan dengan peradangan, penyakit jantung, resistensi insulin dan keuntungan lemak perut dalam penelitian pengamatan dan hewan.
Untuk membantu mengurangi lemak perut dan melindungi kesehatan Anda, baca label bahan dengan hati-hati dan jauhkan dari produk yang mengandung lemak trans.
Makanlah Diet Protein Tinggi
Protein adalah nutrisi yang sangat penting untuk pengendalian berat badan. Asupan protein yang tinggi meningkatkan pelepasan hormon rasa kenyang PYY, yang menurunkan nafsu makan dan meningkatkan rasa kenyang. Protein juga meningkatkan tingkat metabolisme Anda dan membantu Anda mempertahankan massa otot saat penyusutan berat badan.
Banyak penelitian menunjukkan bahwa orang yang makan lebih banyak protein cenderung memiliki lebih sedikit lemak perut dibanding mereka yang mengonsumsi makanan rendah protein.
Pastikan untuk memasukkan sumber protein yang baik pada setiap makanan, seperti daging, ikan, telur, susu, protein whey, atau kacang-kacangan.
Kurangi Tingkat Stres Anda
Stres dapat meningkatkan lemak perut dengan memicu kelenjar adrenal untuk memproduksi kortisol, juga dikenal sebagai ‘hormon stres’.
Penelitian menunjukkan kadar kortisol tinggi meningkatkan nafsu makan dan mendorong penyimpanan lemak perut.
Terlebih lagi, wanita yang sudah memiliki pinggang besar cenderung menghasilkan lebih banyak kortisol sebagai respons terhadap stres. Peningkatan kortisol semakin menambah lemak di sekitar bagian perut . Untuk membantu mengurangi lemak perut, lakukan aktivitas yang menyenangkan yang menghilangkan stres. Mempraktikkan yoga atau meditasi dapat menjadi metode efektif singkirkan stres. Atau Anda juga bisa melakukan hobi seperti bernyanyi, traveling, membaca, menjahit, merajut, dan lainnya.
Jangan Makan Banyak Makanan Gula
Gula mengandung fruktosa, yang telah dikaitkan dengan beberapa penyakit kronis bila dikonsumsi secara berlebihan. Di dalamnya termasuk penyakit jantung, diabetes tipe 2, obesitas, sirosis, dan lainnya. Studi observasional menunjukkan hubungan antara asupan gula tinggi dan peningkatan lemak perut.
Penting untuk disadari dapat menyebabkan lemak perut meningkat. Bahkan gula ‘sehat’ (seperti madu asli) harus digunakan dengan cermat.
Rutin Minum Teh Hijau
Teh hijau adalah minuman yang sangat sehat. Ini mengandung kafein dan antioksidan epigallocatechin gallate (EGCG), yang keduanya tampaknya meningkatkan metabolisme.
EGCG adalah katekin, yang beberapa penelitian menyarankan mungkin efektif untuk kehilangan lemak perut. Efeknya bisa diperkuat saat konsumsi teh hijau dikombinasikan dengan olahraga.
Lakukan Latihan Aerobik (Cardio)
Latihan aerobik (kardio) adalah cara yang efektif untuk meningkatkan kesehatan dan membakar kalori. Suatu penelitian menunjukkan bahwa ini adalah salah satu bentuk latihan yang paling efektif untuk menghilangkan lemak perut.
Kurangi Karbohidrat
Mengurangi asupan karbohidrat dapat sangat bermanfaat untuk menurunkan lemak, termasuk lemak perut.
Diet dengan kurang dari satu gram karbohidrat per hari menyebabkan kehilangan lemak perut pada obesitas, yang berisiko diabetes tipe 2 dan pada wanita dengan sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Anda tidak harus mengikuti diet rendah karbohidrat ketat. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa hanya mengganti karbohidrat olahan dengan karbohidrat tepung yang tidak diproses, dapat memperbaiki kesehatan metabolik dan mengurangi lemak perut.
Tidur Nyenyak yang Cukup
Tidur penting untuk berbagai aspek kesehatan, termasuk berat badan Anda. Studi menunjukkan bahwa orang yang tidak cukup tidur cenderung mendapatkan lebih banyak bobot, yang bisa termasuk lemak perut buncit.
Sebuah studi 16 tahun terhadap lebih dari 68.000 wanita, mereka yang tidur kurang dari 5 jam per malam, secara signifikan lebih mungkin untuk bertambah berat badan dibandingkan mereka yang tidur 7 jam atau lebih per malam.
Tambahkan Cuka Apel ke Diet Anda
Minum cuka apel memiliki manfaat kesehatan menakjubkan, untuk menurunkan kadar gula darah.
Cuka apel mengandung senyawa yang disebut asam asetat, yang telah terbukti mengurangi penyimpanan lemak perut buncit pada beberapa penelitian.
Dalam studi terkontrol pria gemuk, mereka yang mengonsumsi satu sendok makan cuka apel per hari selama 12 minggu kehilangan setengah inci (1,4 cm) dari pinggang mereka. Penelitian lain, mengonsumsi 1 sampai 2 sendok makan cuka sari apel per hari aman bagi kebanyakan orang, dan mengatasi perut buncit.
Nah, tunggu apa lagi mudah bukan cara mengatasi perut buncit?
