Oleh Kamila Dewi di Cantik Diatas Usia 50 — Hanya 3 menit

Cara Mudah Menjaga Berat Badan Ideal pada Lansia

Berubahnya metabolisme Anda saat lansia, membuat berat tubuh Anda mudah bertambah.

Kebutuhan nutrisi seseorang faktanya berubah seiring bertambahnya usia. Sejalan pertambahan usia, Anda mungkin akan kian sulit menghilangkan lemak pada beberapa bagian tubuh. Anda mungkin harus berjuang lebih keras untuk mengurangi lemak dalam tubuh Anda.

Sebetulnya hal yang cukup melegakan ketika Anda memasuki usia lanjut karena Anda sudah boleh sedikit tidak terlalu khawatir bagi penampilan Anda dan hidup lebih santai. Namun, ternyata banyak lansia yang masih sibuk mengurusi berat badannya. Padahal,adanya perubahan hormon dan tubuh Anda membuat Anda sulit mempertahankan tubuh secara ideal seperti tahun-tahun sebelumnya.

Akibat Metabolisme Melambat, Tubuh Lebih Gemuk

Memasuki masa lansia, mungkin celana yang biasa Anda pakai sudah tidak terasa nyaman Anda gunakan, Anda mulai sulit berjalan setiap hari karena radang sendi dan nyeri saat berjalan. Hal-hal ini membuat Anda bertambah berat badan.

Meskipun Anda mengubah dan mengurangi diet Anda, badan Anda tetap akan berubah. Tampaknya lebih mudah bagi lansia bertambah berat badan dibanding untuk menurunkannya lagi.

Bila Anda memang merasa sedikit melambat, Anda mungkin benar. Karena memang metabolisme tubuh Anda melambat. Metabolisme merupakan proses yang dilakukan tubuh Anda untuk membakar dan menggunakan kalori, dan ketika itu melambat, Anda tidak menggunakan banyak kalori seperti yang pernah Anda lakukan. Nah, masalahnya setiap kalori yang tidak terpakai membuat tubuh Anda bertambah berat.

Melihat hal demikian, seiring bertambahnya usia, asupan kalori Anda harus diturunkan untuk mencegah penambahan berat badan. Karena Jika Anda memberi tubuh lebih dari yang dibutuhkan, Anda akan menambah berat badan.

Tetap Aktif, Berat Badan Stabil

Olahraga juga mungkin lebih sulit bagi Anda sebagai lansia, atau mungkin Anda hanya tidak mendapatkan aktivitas sebanyak masa lalu. Apalagi bila Anda memiliki masalah kesehatan, radang sendi, dan nyeri mungkin tampak seperti alasan yang bagus untuk tidak olahraga. Namun di sini Anda tetap harus mencoba aktif.

Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik secara teratur dapat membantu meningkatkan memori, meningkatkan keseimbangan, dan mencegah depresi di antara orang berusia di atas 65 tahun.

Berat Badan Ideal, Menjaga Tubuh Sehat

Mempertahankan berat badan yang sehat dapat membuat Anda tetap bugar saat memasuki tahun-tahun senior Anda. Selain itu, dengan berat badan ideal Anda dapat menangkal sejumlah masalah kesehatan, termasuk:

Diabetes, penyakit jantung, dan penyakit kronis lainnya
Tekanan darah tinggi dan kadar kolesterol tinggi
Stroke
Beberapa jenis kanker
Penyakit-penyakit yang berkaitan dengan bagian otak (memori, pikun, Alzheiemers, dan lainya)

Anda dapat berkonsultasi kepada dokter Anda tentang berapa berat badan sehat Anda seharusnya. Salah satu indikator kelebihan berat badan adalah indeks massa tubuh Anda, atau BMI. Namun, perlu diingat BMI tidak selalu menjadi indikator terbaik seua orang. Anda perlu mengecek kondisi kesehatan Anda.

Cara Menjaga Berat Badan yang Sehat

Bagaimana Anda mencapai berat badan yang sehat, terutama jika tubuh penuaan Anda bekerja ‘melawan’ Anda? Ini pekerjaan yang sulit, tetapi Anda benar-benar dapat mempertahankan berat badan yang sehat saat menjadi lansia. s

Pertama, cari tahu berapa banyak kalori yang Anda butuhkan untuk makan dalam sehari untuk mencapai dan mempertahankan berat badan ideal Anda.

Wanita di atas usia 50 tahun yang tidak aktif dan kurang berolahraga tidak perlu sekitar 1.600 kalori setiap hari. Angka itu melonjak menjadi 2.000 hingga 2.200 untuk wanita yang sangat aktif, dan dan sekitar 1.800 bagi mereka yang tingkat aktivitasnya rata-rata.

Sedangkan pria di atas usia 50 membutuhkan sekitar 2.000 kalori setiap hari jika mereka tidak terlalu aktif, dan antara 2.200 dan 2.400 jika mereka cukup aktif. Pria yang mendapatkan banyak aktivitas fisik setiap hari membutuhkan antara 2.400 dan 2.800 kalori.

Dengan demikian, berkaitan dengan makanan, Anda mesti berpatokan dengan angka-angka dasar ini. Anda mesti memperkirakan jumlah intake Anda sesuai atau malah berlebihan. Saatnya lansia harus pandai-pandai mencari makanan yang lebih lama mengenyangkan sekaligus dapat menurunkan berat badan, cobalah perubahan ini untuk diet Anda:

Tambahkan makanan kaya serat, seperti buah-buahan, sayuran, dan gandum utuh.
Batasi garam dan lemak
Lebih banyak minum air
Pilih daging tanpa lemak seperti ayam, ikan, atau kalkun tanpa kulit. Kurangi junk food atau steak yang dibumbui dengan lemak
Makan dan minum banyak produk susu rendah lemak atau bebas lemak

Ingatlah untuk tetap latihan untuk menjaga keseimbangan berat badan Anda. Buat komitmen untuk diri Anda sendiri untuk aktif. Tidak masalah memulai dengan lambat, kemudian secara bertahap meningkatkan tingkat aktivitas Anda sampai Anda berolahraga dan membakar kalori di sebagian besar hari dalam seminggu.

Semakin banyak latihan yang Anda lakukan, bonusnya suasana perasaan Anda akan semakin baik. Anda lebih mudah bahagia dan tetap langsing.

Cara Mudah Merawat Kesehatan Lansia

Saat lansia biasanya diikuti kondisi yang menurun atau memiliki penyakit. Ada beberapa kondisi dan penyakit tertentu yang menghampirinya, seperti diabetes, darah tinggi, stroke, radang sendi, penyakit paru obstuktif kronis (PPOK), dan lainnya.