Leukemia dan Perawat Khusus 24 Jam Homecare
Putri dari Denada sang pelantun lagu “Kujelang Hari”, Shakira Aurum yang menjalani perawatan intensif di Singapura lantaran penyakit leukemia yang dideritanya. Mulai dari minum berbagai jenis obat, kemoterapi, hingga pengambilan sumsum tulang belakang dijalani bocah lima tahun itu.
Berbagai tindakan medis itu membuatnya mengalami efek samping. Shakira yang terbaring di rumah sakit karena leukemia kerap kali harus menahan ketakutan dan meneteskan air mata setiap waktu perawat datang ke ruang rawat inapnya. Di usianya itu, ia harus berkali-kali merasakan sakit ditusuk jarum suntik.
Leukemia adalah kanker sel darah yang memburuk. Pasien yang menderita penyakit ini akan memproduksi sel darah putih yang belum matang dalam jumlah besar, sehingga mencegah sel darah untuk melakukan tugas mereka.
Kondisi ini dapat menimpa anak-anak dan orang dewasa bahkan kalangan lansia. Meskipun diagnosa lebih banyak ditemukan pada orang dewasa, mereka yang berusia diatas 20 tahun memiliki hasil perawatan (prognosa) yang lebih baik.
Perawat Leukemia 24 Jam
Jika Anda didiagnosa menderita kanker darah, maka langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menemui dokter. Dokter Anda akan memulai pemeriksaan dengan melakukan tes darah untuk menghitung jumlah darah dan mendeteksi infeksi, apakah disebabkan oleh virus atau bakteri. Dokter juga akan memeriksa apakah Anda mengalami pembengkakan kelenjar getah bening, demam, dan memar. Informasi lain seperti riwayat keluarga dan kesehatan, gaya hidup, pekerjaan, dan gejala juga dapat diperoleh selama konsultasi.
Jika hasil hitung darah tergolong tinggi, dokter Anda akan menyarankan Anda untuk menjalani penarikan (aspirasi) sumsum tulang, sejenis pengambilan contoh jaringan (biopsi), untuk memastikan kehadiran penyakit dan mengenali sub-jenisnya.
Pasien kanker darah kemudian akan dirujuk untuk menemui seorang ahli kanker (onkolog) untuk pemeriksaan dan pengobatan lanjutan. Sementara itu, anak-anak dirujuk untuk menemui onkolog untuk anak-anak.
Pengobatan yang diberikan tergantung pada beberapa faktor seperti jenis kanker darah, hasil perawatan, usia, dan kondisi kesehatan secara keseluruhan. Sebuah rencana perawatan biasanya melibatkan kemoterapi yang didampingi oleh perawat untuk menghancurkan sel jahat, terutama jika sel tersebut telah menyebar ke bagian tubuh lainnya.
Para pasien juga memerlukan dukungan spiritual, emosional, dan psikologis. Mereka disarankan untuk bergabung dengan kelompok pendukung serta didampingi oleh perawat selama 24 jam.
Tips Memilih Perawat 24 Jam
Mencari perawat untuk pasien leukemia membutuhkan perhatian yang spesifik. Berikut tips dalam memilih perawat yang bisa standby selama 24 jam:
- Perawat memiliki kontak dokter dan rajin dalam mencatat apa yang dokter sarankan untuk si pasien serta tanggap dengan tindakan apa yang harus diambil saat dalam keadaan darurat.
- Perawat ramah dan supel dalam melakukan pendekatan pada si pasien.
- Perawat memberikan kebebasan pada pasien untuk melakukan aktivitas yang mereka rasa masih bisa dilakukan. Terkadang, perawat terlalu cemas jika melihat pasien yang sedang sakit melakukan hal berat. Namun, perawat dapat memberikan energi positif maka pasien akan merasa bersemangat untuk lekas sembuh.
- Perawat mengizinkan pasien untuk memutuskan apa yang dia mau. Misalkan dalam pemilihan makanan yang akan berdampak baik bagi si pasien.
- Perawat memberikan motivasi pada pasien untuk tidak boleh patah semangat.