Kondisi Kesehatan Yang Menyebabkan Kaki Menjadi Dingin

Kaki dingin biasa terjadi selama musim hujan atau pada saat berada dirungan yang ber AC terutama ketika bagian tubuh yang lain cenderung kedinginan. Biasanya kaki akan menghangat begitu kita berada di dalam ruangan yang hangat atau memakai kaus kaki. Saylee Tulpule seorang ahli penyakit kaki yang berbasis di Washington dan juru bicara American Podiatric Medical Association mengatakan “Ketika kaki dingin terus menerus dan tetap dingin bahkan jika  berada di rumah atau kaki dingin yang disertai rasa sakit itu adalah tanda peringatan bahwa kita harus memeriksakan diri ke dokter.”

Banyak kondisi medis terutama masalah yang berhubungan dengan sirkulasi darah yang dapat membuat kaki kita dingin dan terkadang juga terasa geli, berubah warna, dan nyeri. Masalah ini tidak akan teratasi dengan sendirinya karenanya haruslah mendapat perhatian medis. Jika tidak diobati segera maka masalah sirkulasi darah yang buruk dapat menyebabkan konsekuensi kesehatan yang lebih serius. Penyebab utama dari sirkulasi yang buruk yang dapat memengaruhi aspek kesehatan kardiovaskular adalah merokok, kondisi jantung, diabetes, tekanan darah tinggi dan masalah kesehatan lainnya.

Berikut adalah beberapa alasan kesehatan spesifik mengapa kaki selalu dingin:

Penyakit Arteri Perifer

Salah satu kondisi terkait sirkulasi yang menyebabkan kaki dingin adalah penyakit arteri perifer (PAD) terkadang juga disebut penyakit pembuluh darah perifer. Ini menyebabkan pembuluh darah yang membawa darah dari jantung ke paru-paru menyempit atau tersumbat sehingga lebih sedikit darah yang mencapai kaki. Gejala PAD lainnya termasuk nyeri atau kram di kaki, luka kaki atau kaki yang lambat sembuh, perubahan warna kulit dan pertumbuhan kuku yang buruk .

PAD adalah kondisi yang berbahaya. Jika tidak diobati dapat menyebabkan infeksi, gangren dan kemungkinan amputasi tungkai atau kaki. Menurut Asosiasi Jantung Amerika hjal ini juga meningkatkan risiko tekanan darah tinggi, serangan jantung dan stroke.

Penyakit Jantung

Kaki dingin mungkin menandakan masalah kardiovaskular yang lebih besar dan kemungkinan besar berhubungan dengan jantung secara khusus. Ketika plak menumpuk di pembuluh darah arteri maka itu akan mempengaruhi sirkulasi. Tubuh menempatkan prioritas pada sirkulasi darah ke organ vital seperti otak dan paru-paru untuk mengimbangi ketidakmampuan jantung memompa darah ke seluruh tubuh maka tubuh membatasi aliran darah ke anggota tubuh lain seperti jari tangan, lengan dan kaki. Menanyakan kepada dokter Anda tentang pemeriksaan potensial untuk masalah yang berhubungan dengan jantung saat mendiskusikan kaki dingin kronis dapat menghindarkan kita dari penyakit yang lebih serius.

Menderita Sindrom Reynaud

Sindrom Reynaud menyebabkan kejang pada pembuluh darah kecil di jari tangan dan kaki. Fenomena ini menurunkan sirkulasi dan menyebabkan rasa sakit dan perubahan warna pada ujung jari tangan dan kaki berubah dari putih menjadi merah menjadi biru. Ini juga menyakitkan dan bisa menyebabkan kesemutan atau mati rasa. Sindrom Reynaud biasanya dipicu oleh paparan udara dingin juga. Bergantung pada seberapa parahnya maka penyakit sindrom Reynaud dapat ditangani hanya dengan menghindari dingin serta mengenakan pakaian ekstra hangat atau minum obat. Menurut para ahli di Kedokteran Johns Hopkins tidak ada obat untuk menyembuhkan kondisi tersebut.

Mempunyai Masalah Saraf

Neuropati perifer terjadi ketika saraf d luar otak atau sumsum tulang belakang rusak. Ini menyebabkan kelemahan, mati rasa, nyeri dan sensitif terhadap suhu di tangan dan kaki. Mati rasa dan kesemutan bisa menyebar ke kaki serta menjadikan kita merasa kedinginan. Kondisi tersebut dapat disebabkan oleh cedera, infeksi seperti penyakit Lyme atau hepatitis, kelainan autoimun seperti lupus atau yang paling umum adalah diabetes. Menurut Rivera-Martinez diabetes merusak saraf dan memberi gejala mati rasa seperti ini

Kekurangan Vitamin B12

Dalam jangka panjang defisiensi vitamin B12dapat menyebabkan kerusakan saraf yang merupakan penyebab utama mati rasa dan kesemutan di kaki. "Ini ditafsirkan sebagai sensasi dingin" kata Ira Monka DO, seorang dokter keluarga osteopathic bersertifikat dan presiden terpilih dari asosiasi AOA. Makan lebih banyak makanan kaya B12, seperti daging, unggas, kerang dan telur atau dengan suplemen untuk memastikan kecukupan akan vitamin B12.

Menderita Anemia

Kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia yang terjadi ketika tubuh kekurangan sel darah merah yang sehat untuk memindahkan oksigen ke organ tubuh. Jadi memiliki tangan dan kaki yang dingin dan umumnya merasa kedinginan adalah hal biasa. Memakan sayuran berwarna hijau tua, roti yang diperkaya zat besi, sereal, telur dan daging merah dapat menurunkan risiko anemia. Sebaiknya segera konsultasi dengan dokter bila kondisi ini berlanjut.

Kinerja Kelenjar Tiroid Yang Buruk

Ketika tiroid tidak menghasilkan hormon tiroid yang cukup karena suatu kondisi yang dikenal sebagai hipotiroidisme atau tiroid yang kurang aktif dapat juga  menyebabkan berbagai gejala termasuk meningkatkan sensitifitas terhadap dingin. Tiroid yang tidak aktif akan memperlambat metabolisme dan memengaruhi sirkulasi sehingga menyebabkan kaki dingin. Kelenjar tiroid yang tidak aktif ini dapat juga disebabkan oleh kekurangan Yodium.

Penyalahgunaan Obat

Beberapa obat termasuk yang diklasifikasikan sebagai beta-blocker, pseudoephedrine, terapi migrain atau obat-obatan digunakan dalam pengobatan ADHD dan sebagian besar bentuk kemoterapi dapat meningkatkan kepekaan terhadap suhu dingin dan membuat kaki tetap berasa beku. Jika kita  mengonsumsi obat-obatan ini dan kita tidak bisa menghangatkan jari kaki maka sebaiknya segera bicarakan dengan dokter untuk mencari pemecahan masalah obat-obatan tersebut.